Selera Makan Anak Menurun
|
9/07/2014
No comments
|
Apakah si kecil sedang susah makan? Berkurangnya nafsu makan pada anak usia di atas satu tahun sampai delapan tahun memang hal yang normal, dikarenakan masa pertumbuhan, level energi dan suasana hati yang berbeda-beda. Anda harus mulai khawatir jika si kecil terlihat sakit, atau berat badannya jauh lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya.
Nafsu Makan Si Kecil Kurang? Hati-Hati Kurang Gizi!
Mungkin nafsu makannya hilang karena ia sedang terkena penyakit, cepatlah bawa ke dokter. Jika si kecil masih terlihat sehat, bahagia, dan bermain dengan aktif, Anda bisa sedikit lega karena selera makan si kecil yang fluktuatif memang wajar. Namun bagaimanapun, tetap perhatikan pola makan dan makanan yang dikonsumsi mereka, ya! Jangan sampai mereka kekurangan gizi yang akan menghambat pertumbuhan mereka, selain itu pola makan yang tidak baik yang akan terbawa sampai dewasa.Ada beberapa penyebab anak menolak makan selain karena ia sakit sehingga lidahnya terasa pahit dan tidak bernafsu memakan apapun. Jika ia sedang sehat, bisa jadi ia sudah kebanyakan ngemil sebelum jadwal makan sehingga keburu kenyang. Oleh karena itu pengaturan pola makan juga penting.
Jadikan waktu makan anak menyenangkan
Buatlah jadwal makan anak berbarengan dengan Anda, 3 kali makan berat yaitu pagi, siang, dan malam hari, dan 2 kali snack di antaranya. Makanlah bersama-sama dan jadilah contoh yang baik bagi anak Anda. Tidak ada gunanya Anda memaksa anak Anda makan sehat jika Anda sendiri mengonsumsi menu yang tidak sehat. Ingat juga bahwa perut anak-anak tidak seperti orang dewasa jadi porsinya pun tidak perlu banyak-banyak. Memaksa mereka untuk makan atau menghabiskan semua makanan di piring hanya akan membuat mereka trauma untuk makan bersama Anda.Lebih baik jadikan waktu makan menjadi menyenangkan. Jadilah panutan bagi mereka bahwa makan itu menyenangkan, juga makan makanan yang sehat itu enak. Kebiasaan makan akan terbentuk sejak kecil jadi sedini mungkin Anda memperkenalkan mereka dengan makanan sehat, akan lebih baik.
Hindari gangguan seperti televisi, buku, atau mainan. Jadikan waktu makan benar-benar hanya untuk makan. Jika Anda “menyogok” anak dengan menonton televisi atau mainan, merasa yang penting ia mau makan, hal ini akan menjadi kebiasaan buruk seterusnya.
Variasikan menu
Ingatlah untuk selalu memberi variasi menu agar si kecil tidak cepat bosan, juga agar kebutuhan gizinya tercukupi. Sertakan produk-produk gandum seperti roti, pasta, sereal, lalu sayuran dan buah yang sudah dipotong kecil-kecil. Daging tanpa lemak, ikan, tahu, dan kacang-kacangan berguna untuk memenuhi kebutuhan protein, lemak, vitamin, dan mineral. Susu, yogurt, keju, dan produk susu lainnya akan memenuhi kebutuhan kalsium dan vitamin D.Si kecil mungkin akan memiliki makanan favorit dan akan menolak makanan tertentu, bersabarlah dan tetap coba memberikannya perlahan-lahan. Membuat makanan dalam bentuk menarik juga bisa membuatnya semangat makan. Fokuslah pada apa yang si kecil makan, bukan pada apa yang ia tidak mau makan.
Lebih baik membuat acara makan menjadi menyenangkan daripada memaksanya memakan apa yang ia tidak mau. Jika Anda masih kurang yakin pada asupan gizi si kecil, lengkapi kebutuhan gizinya dengan memberinya HDI Kids 3 yang terbuat dari royal jelly, bee pollen, propolis dan diperkaya dengan vitamin C untuk memberikan anak-anak semua nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh mereka, dengan rasa yang enak.
HDI Kids 3 untuk kecerdasan Anak
0 komentar :
Posting Komentar