Gangguan Kesuburan Pria

Gangguan Kesuburan Pria

Gangguan Kesuburan Pria
Seringkali gangguan kesuburan atau Infertilitas dianggap sebagai suatu kelainan. Padahal, infertilitas termasuk salah satu penyakit pada sistem reproduksi manusia. Akibat yang ditimbulkan pun bisa fatal, yakni terjadinya kemandulan.

Gangguan kesuburan adalah penyakit. Dimana penyakit itu bisa saja mengenai pada kedua pasangan. Berbeda pada penyakit katarak, amandel atau penyakit jantung yang cuma satu pasiennya.

Gangguan sistem reproduksi masalahnya dapat berasal dari otak, indung telur, rahim, atau rongga perut, tumor / kista. Untuk mengetahui penyebab gangguan kesuburan dapat dilakukan konsultasi dan pemeriksaan fisik, ultrasonografi (USG), histerosalfingografi (HSG), dan analisa sperma. Bahkan jika diperlukan, dapat dilakukan histeroskopi, laparoskopi dan laboratorium hormon, imunologi dan genetik.

Penting bagi pasangan suami istri untuk melakukan pemeriksaan atau konsultasi kepada dokter seputar masalah kesuburan. Periksa minimal satu tahun setelah menikah dan telah melakukan hubungan seksual secara teratur. Tapi kalau wanitanya sudah di atas 35 tahun dan ada riwayat infeksi, endometriosis, dan gangguan haid, menikah 6 bulan saja sudah harus langsung diperiksa.

Sementara itu, pemeriksaan gangguan kesuburan harus difokuskan kepada pasangan, bukan suami atau istri saja. Baik suami-istri dianjurkan hadir bersama setiap melakukan kunjungan pemeriksaan gangguan kesuburan, agar keduanya mengerti tentang penjelasan, pilihan dan anjuran yang diberikan serta mendapatkan kesempatan yang sama untuk bertanya langsung.

Konsultasi yang teratur akan memberikan kesempatan kepada dokter untuk meninjau ulang dan mengupas hasil pemeriksaan dan menentukan pengobatan lebih lanjut. Pemeriksaan gangguan kesuburan dimulai dengan pertanyaan terinci tentang riwayat kesuburan dan kesehatan dahulu serta pemeriksaan fisik secara umum terhadap suami dan isteri.

Kelainan organ reproduksi sebagai salah satu faktor penyebab gangguan kesuburan, umumnya dapat terjadi di masa balita, masa pra-remaja (10-12 tahun) dan masa remaja (13-18 tahun) dan bisa diketahui dengan segera, dan sebagian besar bisa ditangani medis.

Pria penyebab utama gangguan kesuburan?

Kebanyakan masyarakat sekarang ini selalu memposisikan wanita sebagai pihak penyebab kegagalan dalam memperoleh momongan. Padahal, masalah gangguan kesuburan (infertilitas), paling besar berasal dari faktor suami.

Sekarang ini telah diketahui bahwa infertilitas pada suami, merupakan penyebab utama gangguan kesuburan pada sekitar 20% pasangan infertil serta merupakan faktor penunjang yang penting pada 20-40% pasangan inferti yang lain. Gangguan kesuburan pada suami bisa disebabkan oleh berbagai hal. Sayangnya, sebagian gangguan kesuburan infertilitas pada suami belum diketahui penyebabnya. Meski begitu ada 4 hal yang umumnya menjadi penyebab gangguan pada pria.
  1. Bentuk anatomi dan fungsi organ reproduksi suami. Gangguan kesuburan pada suami bisa disebabka oleh kelainan bawaan, infeksi trauma, atau akibat pembedahan. Kelainan bawaan muara saluran kemih pada pangkal bawah penis menyebabkan gagalnya peletakan air mani di vagina dalam.
  2. Kesehatan tubuh secara umum suami. Diabetes mellitus bisa menyebabkan impotensia dan gangguan fungsi leher kandung kencing, sehingga air mani bukan diejakulasi keluar penis, tetapi masuk ke dalam kandung kencing. Selain itu, panyakit yang menimbulkan panas (demam) bisa mengakibatkan penurunan jumlah sperma dan penurunan motilitas sperma.
  3. Pola hidup (kebiasaan) suami. Pola hidup tertentu bisa mempengaruhi kesuburan seorang pria, antara lain: aktivitas fisik yang kurang, gizi kurang, hubungan seksual yang bebas, mengkonsumsi antibiotik (sulfasalazin, eritronisilin dan tetrasiklin), sering terpapar secara aktif radiasi elektromagneteik (penggunaan handphone).
  4. Keadaan kejiwaan suami. Stres kejiwaan yang berlangsung lama bisa menyebabkan penurunan kualitas sperma, dan begitu pula penanggulangan stres kejiwaan dengan obat anti depresan, bisa menyebabkan penurunan jumlah sperma.
Selain itu, masalah kesuburan pada pria bisa berupa gangguan pada proses reproduksi sperma, gangguan pengeluaran sperma, serta adanya defisiensi hormon testoteron. Hal tersebut bisa terjadi akibat kondisi semenjak lahir (bawaan) atau terjadi setelah dewasa (didapat).

Kualitas kesuburan seorang pria hanya bisa dipastikan melalui pemeriksaan sperma analisa. Caranya dengan mengumpulkan sperma seorang pria dengan cara masturbasi, kemudian spermanya tersebut ditampung dan diperiksa dibawah miskroskop. Nanti ada kriteria yang normalnya bagaimana, keasamannya bagaimana, jumlah, morfologi, serta gerakan sperma.

Meski begitu, pada dasarnya 75% masalah kesuburan pria dapat diperbaiki sehingga memungkinkan untuk terjadinya fertilisasi/pembuahan.

Secara garis besar ada 3 hal untuk mengatasi gangguan kesuburan pria.
  • Mengusahakan pola hidup sehat secara fisik maupun pikiran.
  • Terapi dengan obat-obatan guna meningkatkan metode tertentu untuk disfungsi ereksi dan gangguan ejakulasi.
  • Operasi untuk memperbaiki kerusakan pada organ reproduksi.

Produk HDI Untuk Kesuburan

Memiliki momongan tentu adalah impian setiap pasangan. Namun tidak sedikit yang mengalami kesulitan. Sebagaimana uraian diatas, sebagian besar infertilitas disebabkan oleh penyakit yang timbul akibat gaya hidup yang tidak sehat.

Agar impian memiliki buah hati dapat diraih, maka usaha yang baik dan tepat harus dilakukan. Usaha pertama adalah dengan meningkatkan kualitas hidup pasangan dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Selain itu, jauhkan stres dari kehidupan rumah tangga agar keinginan memiliki momongan kian besar peluangnya.

Selain itu, periksalah keadaan kesuburan kedua pasangan di lab. Jika hasil lab sudah didapat, segera lakukan terapi yang sesuai. Sebagai bahan solusi alami dan mudah, memakai produk perlebahan HDI sangat dianjurkan. Karena selain alami, juga tidak membebani baik secara ekonomi maupun waktu. Produk yang dapat digunakan untuk mempercepat impian pasangan tersebut adalah HDI Royal Jelly.

Selain menyehatkan HDI Royal Jelly memiliki sifat regenerasi yang dapat membantu memperbaiki sistem reproduksi serta membantu menormalkan sistem hormonal. Selain itu, royal jelly juga membantu mengurangi stres yang dipercaya merupakan salah satu faktor penyebab infertilitas.

Produk lainnya adalah HDI Bee Propolis dan HDI Pollenergy 520. Propolis berfungsi sebagai penopang daya tahan tubuh sehingga tahan dalam menghadapi serangan berbagai penyakit. Sementara itu, pollen yang memiliki khasiat untuk meningkatkan energi.

Perlu diketahui bahwa, kesehatan tubuh adalah faktor yang tak kalah dalam menopang individu untuk bereproduksi. Jika salah satu pasangan adalah diabetasi, maka ganti atau kurangi konsumsi gula Anda. Sebab diabetes adalah salah satu faktor yang bisa menurunkan daya tahan tubuh sehingga kesuburan menurun.

Sebagai ganti gula, gunakanlah HDI Clover Honey. Selain murni karena dari madu alami, kandungan berbagai zat didalamnya terbukti sangat ampuh dalam memperbaiki kualitas hidup penderita diabetes.

Memperoleh keturunan adalah kerjasama apik antara suami istri. Tetapi kerjasama itu tentunya tidak bisa melupakan peran serta "pihak ketiga" yaitu Tuhan Sang Pencipta.
DAFTAR ISI | DAFTAR PENYAKIT | DAFTAR PRODUK HDI | DAFTAR MEMBER HDI

PEMESANAN:
Tlp./WA. 0821 9496 6109


0 komentar :
Posting Komentar

COVID-19 Masih Mengintai

Meski berbagai aktivitas di ruang publik perlahan diperbolehkan dengan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), kita harus tetap waspada karena a...

PROMO BULAN INI!

Dapatkan Diskon harga yang menarik!
===============
GRATIS ONGKIR (GOSEND/GRAB, DLL) SETIAP BELANJA MINIMAL 800 RIBU
===============
INFO CEPAT
Hub. Tlp/WA 0821 9496 6109







  1. Promo-Promo lain yang tersedia (EASI STARTER SET), bisa langsung menghubungi WA Admin:

POPULAR POSTS

Recent Comments

DAFTAR MEMBER HDI Scan / klik disini:

Panduan Registrasi Online:
Cara Mendaftar Menjadi Member HDI