Bronkitis

Bronkitis adalah infeksi atau peradangan pada dinding bagian dalam saluran pernafasan utama paru. Saluran pernapasan adalah saluran yang terdapat di dalam paru-paru yang merupakan tempat aliran udara. Jika terjadi iritasi maka akan terbentuk lendir yang tebal di dalamnya yang dapat menyumbat sehingga menghalangi udara untuk mencapai paru-paru.

Batuk berdahak, sesak nafas yang diperburuk oleh sedikit kerja fisik. Ada suara decitan saat bernafas, rasa sakit di dada, demam atau meriang ringan. Gejala-gejala tersebut diatas akan membuat seseorang dicurigai menderita bronkitis. Bronkitis dapat bersifat akut atau kronis.

Bronkitis akut adalah jenis yang paling umum dan paling mudah disembuhkan. Hampir setiap orang pernah mengalami bronkitis akut. Biasanya, bronkitis akut bermula dari pilek atau infeksi lain di saluran pernafasan karena virus-virus penyebab infeksi tersebut juga dapat menyebabkan bronkitis.
Namun ada juga bronkitis non-infeksi yang disebabkan oleh paparan terhadap asap tembakau, entah milik sendiri atau orang lain, maupun polutan, seperti pembersih rumah tangga atau kabut asap.

Bronkitis kronis bersifat lebih parah dan berlangsung lebih lama, bahkan permanen, dibandingkan bronkitis akut. Pada kondisi ini, saluran bronkus meradang dan iritasi serta menghasilkan lendir sepanjang waktu. Asap tembakau juga menjadi penyebab utama bronkitis kronis. Selain itu, mungkin juga dipicu oleh polusi udara, debu, dan gas beracun.

Seseorang disebut mengalami bronkitis kronis jika ia batuk berdahak hampir setiap hari. Ia juga akan lebih rentan terhadap infeksi lain disaluran pernafasan, seperti pneumonia.

Mengapa seseorang dapat mengalami bronkitis?

Ada 4 faktor yang dapat membuat seseorang berisiko terhadap penyakit ini.

• Asap rokok. Seseorang yang merokok atau sering di dekat perokok memiliki risiko paling besar untuk terkena bronkitis, baik akut maupun kronis. Faktor ini berlaku pada siapapun, termasuk anak kecil.
• Daya tahan tubuh rendah, terutama saat calon penderita mengalami pilek atau kondisi lain yang melemahkan sistem imunnya. Manula, bayi, dan anak kecil cenderung lebih rapuh terhadap faktor ini.
• Gastroephagel reflux disease atau asam lambung keluar menuju esofagus sehingga dapat menyebabkan batuk kronis.
• Secara berkesinambungan terkena iritan, biasanya di tempat kerja yang berhubungan dengan biji-bijian atau tekstil, maupun bahan-bahan kimia. Batuk bronkitis yang dipicu oleh lingkungan biasanya bersifat kering (tanpa lendir) dan dapat sembuh apabila sudah tidak berada di lingkungan itu lagi.
  Walau tidak disebabkan oleh infektan, namun seseorang akan rentan terhadap infeksi bila sudah terkena iritasi.

Perawatan Bronkitis

Perawatan bronkitis pada dasarnya bertujuan untuk melenyakan gejala-gejala dan melegakan pernafasan.

Penderita bronkitis biasanya hanya diminta untuk beristirahat, mengonsumsi banyak cairan, berada di udara hangat, dan mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan dokter. Obat-obatan tersebut umumnya berupa antibiotik, obat batuk, dan obat-obatan lain bila ternyata pasien memiliki asma atau gangguan pernapasan lain.

Bila sudah kronis, penderita bronkitis sebaiknya menjalani terapi berjenis rehabilitasi pulmoner. Rehabilitasi yang merupakan salah satu program latihan pernapasan itu akan membantu penderita bronkitis untuk bernapas lebih lega dan beraktivitas lebih berstamina.

Perawatan diatas mungkin dapat mengatasi gejala-gejala, namun seorang penderita bronkitis juga sebaiknya melakukan tindakan-tindakan tertentu untuk mencegah peradangan semakin parah. Tindakan yang dianjurkan adalah menghindari iritan, termasuk asap rokok. Jangan merokok sama sekali. Gunakan masker saat berada di lingkungan dengan udara berpolusi atau ketika harus terpapar dengan bahan-bahan kimia, terutama yang berasap.

Akan lebih baik lagi bila menggunakan alat penghangat udara ketika didalam ruangan karena udara yang hangat dan lembab dapat membantu melegakan batuk dan mengencerkan dahak. Pastikan kalau alat tersebut sudah bersih serta bebas bakteri dan jamur.

Mencegah Bronkitis

Serangan bronkitis mungkin datang berulang kali. Bila demikian, penyebabnya kemungkinan besar berada di lingkungan tempat si penderita sering berada, misalnya lokasi yang dingin, berpolusi dan penuh asap rokok. Akan lebih baik bila penderita bronkitis menghindari tempat tinggal atau kerja sejenis itu.

Selain itu, pencegahan bronkitis juga dapat dilakukan dengan menghindari orang lain yang sedang menderita pilek atau flu, mendapatkan vaksin flu tahunan, membersihkan tangan secara teratur, dan menggunakan masker saat berada di tengah-tengah orang yang sedang batuk dan bersin-bersin.

Produk HDI Untuk Bronkitis

Bronkitis adalah peradangan yang terjadi di bronkus. Bronkitis biasanya bermula dari infeksi di saluran pernapasan atau iritasi dari lingkungan yang kurang sehat. Karena itu HDI Bee Propolis adalah produk yang tepat untuk melawan penyakit tersebut.

Dalam dunia penelitian, propolis dikenal memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan antijamur. Propolis berbeda dengan obat antibiotik sintetik yang dapat membuat bakteri menjadi kebal. Bila antibiotik sintetik dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, maka bee propolis malah membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara alami karena bee propolis mampu mengaktifkan kalenjar thymus yang berfungsi sebagai sistem imunitas tubuh.

Karena sifat inilah, HDI Bee Propolis dapat mengatasi infeksi yang terjadi di saluran pernapasan, misalnya pilek, sehingga dapat mencegah serangan bronkitis. Daya tahan pun akan diperkuat sehingga tubuh dapat bertahan dari serangan-serangan yang dapat melemahkan imunitas. Inilah yang menjadi perisai saat harus berhadapan dengan polutan atau iritan.

Namun yang menjadi alasan utama mengapa HDI Bee Propolis tepat untuk bronkitis adalah karena produk ini mengandung komponen aktif CAPE (Caffeic Acid Phenetyl Ester) sehingga dapat memperingan peradangan yang terjadi di saluran bronkus. CAPE telah diakui secara klinis memiliki fungsi antiperadangan.

Mengonsumsi HDI Bee Propolis bersama dengan HDI Clover Honey akan mengoptimalkan usaha melawan bronkitis ini. Diantara banyak manfaatnya, HDI Clover Honey dapat mengencerkan dahak karena memiliki sifat mukolitik. Gejala batuk berdahak yang timbul akibat peradangan di bronkus pun dapat diatasi secara alami oleh produk tersebut.

Selain itu, HDI Clover Honey akan bekerja sama dengan HDI Bee Propolis karena mampu menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab infeksi.

Bila penderita bronkitis merasa staminanya menurun, maka HDI Pollenergy 530 atau HDI Honeybee PollenS adalah produk yang tepat untuk memberikan sumber energi yang alami.

Semua produk-produk High-Desert tersebut tidak akan menyebabkan ketergantungan karena mengandung bahan-bahan alami yang diproses secara alami pula.

---

DAFTAR ISI | DAFTAR PENYAKIT | DAFTAR PRODUK HDI | DAFTAR MEMBER HDI

PEMESANAN:
Tlp./WA. 0821 9496 6109

---