Bahaya Malaria
Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit. Penyakit ini menyebar lewat gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi oleh parasit. Malaria bahkan bisa mematikan jika tidak ditangani dengan benar.
Plasmodium adalah jenis parasit yang menyebabkan malaria. Ada banyak sekali jenis parasit Plasmodium, tetapi hanya ada 5 jenis yang menyebabkan malaria pada manusia.
- Plasmodium Falciparum
- Plasmodium Vivax
- Plasmodium Ovale
- Plasmodium Malariae
- Plasmodium Knowlesi
Kasus Malaria
Kasus yang paling banyak ditemukan di Indonesia disebabkan oleh Plasmodium Falciparum dan Plasmodium Vivax. Ke 2 jenis parasit ini adalah penyebab malaria paling umum.Plasmodium Falciparum bertanggung jawab atas sebagian besar kematian yang diakibatkan oleh malaria. Sedangkan Plasmodium Vivax bisa mengakibatkan penderita yang telah sembuh menjadi sakit lagi karena parasit ini dapat diam dan bersembunyi di dalam organ hati manusia sebelum menjadi aktif kembali. 3 parasit lainnya adalah Plasmodium Ovale, Plasmodium Malariae, dan Plasmodium Knowlesi. Ke 3 parasit ini adalah jenis yang jarang ditemui kejadiannya di Indonesia.
Penyebab Penyakit Malaria
Penyebab penyakit malaria pada manusia disebabkan oleh nyamuk Anopheles betina yang sudah terinfeksi parasit Plasmodium. Nyamuk akan terinfeksi jika menggigit penderita malaria. Nyamuk ini kemudian menyebarkan parasit pada orang lain melalui gigitan.Parasit akan masuk ke aliran darah dan bergerak ke organ hati, infeksi akan terjadi dan berkembang disana. Dari situ, parasit akan masuk kembali ke aliran darah dan menyerang sel darah merah. Parasit akan memanfaatkan sel darah merah sebagai tempat berkembang biak.
Jika sel darah merah sudah penuh terisi dengan parasit malaria, sel tersebut akan meletus sehingga lebih banyak lagi parasit yang tersebar di dalam aliran darah. Sel darah merah yang terinfeksi meletus tiap 2 - 3 hari. Ketika ini terjadi, penderita akan mengalami gejala, seperti demam, menggigil, dan berkeringat.
Karena parasit yang menyebabkan malaria mempengaruhi sel darah merah, orang juga bisa terserang malaria jika terjadi pajanan (peristiwa yang menimbulkan risiko penularan) terhadap darah yang terinfeksi.
Penularan dan Gejala Malaria
Meski jarang terjadi, beberapa proses berikut juga dapat menularkan infeksi malaria:- Ibu hamil yang terkena malaria ke janin yang dikandungnya
- Dari proses tranfusi darah
- Saat berbagi jarum suntik dengan penderita malaria
- 7 - 14 hari pada malaria akibat Plasmodium Falciparum
- 12 - 18 hari pada malaria akibat Plamodium Vivax
- Demam
- Berkeringat
- Menggigil/kedinginan
- Muntah-muntah
- Sakit Kepala
- Diare dan nyeri otot
0 komentar :
Posting Komentar